Kala fajar tiba
Kusujud taklupa munajad
Menyendiri dalam lamunan dan pandangan
Coba meniti jalan masa depan
Saat teman sedang riang pergi belajar
Takterasa air bening berlinang jatuh menganak
sungai diwajahku yang kian redup
Makin hanyut daku dalam lamunan sedih
Ingin rasanya aku lari jauh merantau
Tapi bagaimana nasib orang tuku
Hari-hariku redup walau sangsurya berdinar
terang
Adakah yang senasib denganku?
Kini air mataku jatuh lagi
Takkuasa liat teman-temanku yang senasib
Sungguh malang nasib kami
Sebagai putus sekolah
dat:2001
Tidak ada komentar:
Posting Komentar